KALKULUS PERTEMUAN 16, VOLUME BIDANG PUTAR DENGAN METODE CAKRAM
PERTEMUAN KE 16
VOLUME BIDANG PUTAR DENGAN METODE CAKRAM
Definisi Metode Cakram
Metode cakram merupakan metode mencari volume bidang putar
mengasumsikan bahwa setiap bidang putar dapat dibagi menjadi beberapa partisi
berbentuk cakram (perhatikan Gambar 16.1). Metode ini menggunakan konsep
dasar dari rumus volume tabung (karena cakram berbentuk tabung), yaitu:
Volume = π
. Luas Alas . Tinggi
secara garis besar volume bidang putar
dibagi menjadi 2 bagian, yaitu bidang putar terhadap sumbu x dan bidan putar
terhadap sumbu y.
Metode Cakram Pada Bidang Putar Terhadap Sumbu X
Misalkan diketahui sebuah bidang A yang merupakan daerah yang dibatasi
oleh y = f(x), x = a, dan x = b, kemudian bidang A diputar mengelilingi sumbu x
sejauh 3600
. Maka lintasan yang terbentuk dari perputaran tersebut membentuk
bangun ruang. Contoh-contoh sketsa gambarnya:
tampak bahwa bidang setengah lingkaran dan segitiga
siku-siku diputar 3600 mengelilingi sumbu x. Lintasan perputaran setengah
lingkaran membentuk bola pejal, sedangkan lintasan segitiga siku-siku membentuk
kerucut. Inilah yang disebut bidang putar terhadap sumbu x.
Untuk menghitung volume bidang A yang diputar terhadap sumbu x
dirumuskan dengan persamaan metode cakram berikut.
Metode Cakram Pada Bidang Putar Terhadap Sumbu Y
Misalkan diketahui sebuah bidang C yang merupakan daerah yang dibatasi
oleh x = f(y), y = c, dan y = b, kemudian bidang C diputar mengelilingi sumbu y
sejauh 3600
. Maka lintasan yang terbentuk dari perputaran tersebut membentuk bangun ruang. Contoh-contoh sketsa gambarnya:
Untuk menghitung volume bidang C yang diputar terhadap sumbu y
dirumuskan dengan persamaan metode cakram berikut:
Komentar
Posting Komentar